Keutamaan Bulan Rajab

 

Rajab adalah bulan yang utama dan ibadah di bulan Rajab akan mendapatkan pahala yang besar. Khususnya puasa, istigfar dan taubat dari segala dosa. Dan pada malam pertama bulan Rajab dianjurkan berdoa karena waktu yang mustajab. Sebagaimana Nabi Muhammad SAW bersabda : “Ada lima malam yang tidak akan tertolak doa pada malam-malam itu, yaitu : malam pertama bulan Rajab, malam tanggal 15 Sya’ban, malam jum’at, malam idul fitri dan malam idul adha”. (Kitab al-Jami’, Imam As-Suyuthi).

Dan masyhur pada malam 27 Rajab diisra-kan Nabi Muhammad SAW. Bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan yang dimuliakan sebagaimana dalam firman Allah :

اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ

“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram…”.(Q.S. At-Taubah:36).

Para ahli tafsir menjelaskan yang dimaksud empat bulan haram tersebut adalah bulan dzul qo’dah, dzul hijjah, Muharram dan bulan Rajab.

Para Ulama berkata bahwa Rajab adalah bulan istigfar, Sya’ban bulan Sholawat kepada Nabi SAW, dan Ramadhan bulannya Al-Qur’an.  Maka bersungguh-sungguhlah ibadah di bulan Rajab dan pergunakan waktu sebaik-baiknya.

Wahab bin Munabbah R.A. berkata bahwa seluruh sungai di dunia mengunjungi atau menemui air zamzam di bulan Rajab sebagai penghormatan dan memuliakan bulan Rajab.

Di antara amaliyah di bulan Rajab adalah membaca do’a berikut ini setiap pagi dan sore sebanyak tujuh puluh kali , yaitu :

اللهم اغفرلي وارحمني وتب علي

-Allohummagfirlii warhamnii wa tub alayya-

Artinya : Ya Allah ampunilah aku dan rahmatilah aku dan terimalah taubatku.

Semoga kita termasuk hamba-Nya yang dimampukan mengisi bulan Rajab dengan berbagai ketaatan. Amin.

Sumber : Kitab Kanzun Najah Was Surur, Syaikh Abdul Hamid Muhammad Ali Kudus.

#Rajab #Keutamaan #Ibadah #Doa