Header Ads

Adab Hari Jum’at

 

Hari Jum’at adalah salah satu hari raya bagi orang mu’min,(hari yang paling mulia dalah seminggu dan bahakan lebih utama dari pada hari raya idul fitri dan idul adha), hari yang mulia yang Allah khususkan dan istimewakan bagi umat Nabi Muhammad SAW (dalam sebuah riwayat hadits diriwayatkan bahwa setiap hari jumat 600 ribu orang ahli neraka dibebaskan). Dan pada hari jumat terdapat waktu tersembunyi yang apabila seorang muslim memohon kepada Allah akan suatu hajat maka Allah kabulkan.

Oleh karena itu maka kita perlu memperhatikan adab hari jumat, diantaranya :

       Bersiap-siaplah menyambut datangnya jum’at dengan membersihkan pakaian dan wewangian

-          Memperbanyak membaca tasbih, istigfar dan doa kepada Allah SWT pada kamis sore, sebab keutamaan hari kamis sore mengiringi keutamaan hari jumat

-          Apabila telah masuk waktu shubuh jumat maka sudah disunahkan untuk mandi besar

-          Pakailah pakaian berwarna putih

-          Pakailah wewangian atau parfum terbaik

-          Bersihkan badan sesempurna mungkin dengan cara mencukur rambut (ketiak dan kemaluan),merapihkan kumis, memotong kuku, bersiwak dan cara membersihkan diri yang lainnya

-          Berangkatlah kemasjid se awal mungkin dan berjalan dengan perlahan dan tenang

-          Begitu memasuki masjid bersegera mendapatkan shaf atau barisan terdepan akan tetapi jika jamaah sudah berkumpul atau tidak memungkinkan untuk dapat barisan didepan maka janganlah melangkahi pundak-pundak jamaah untuk mendapatkan barisan yang didepan

-          Jangan sampail lewat didepan orang yang sedang solat sunah , makanya dianjurkan bagi yang solat sunah mencari posisi yang tidak dekat lalu lalang atau dilewati orang atau jngn dekat dengan pintu masuk

-          Sholat sunah tahiyatul masjid

-          Memperbanyak sholawat kepada Nabi Muhammad SAW

اكثروا علي من الصلاة ليلة الجمعة ويوم الجمعة فمن صلى علي صلاة صلى الله عليه بها عشرا"

Artinya : perbanyaklah membaca sholawat kepadaku di malam jumat dan hari jumat, barang siapa membaca sholawat kepadaku satu kali maka Allah membalasnya 10 kali.

Selesai salam membaca surah alfatihah, al-ikhlas, alfalaq dan annas sebanyak 7 kali

-          Lalu Membaca doa

 : اَللَّهُمَّ يَا غَنِيُّ يَا حَمِيْدُ يَا مُبْدِئُ يَا مُعِيْدُ يَا رَحِيْمُ يَا وَدُوْدُ أَغْنِنِيْ بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَطَاعَتِكَ عَنْ مَعْصِيَتِكَ وَبِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allâhumma yâ ghaniyyu yâ hamîd, yâ mubdi’u wa yu‘îd, yâ rahîmu yâ wadûd. Aghninî bi halâlika ‘an harâmik, wa thâ‘atika ‘an ma‘shiyatik, wa bi fadhlika ‘an man siwâk.

 Artinya, “Ya Allah, Yang Maha Kaya, Maha Terpuji, Maha Pencipta, Maha Kuasa Mengembalikan, Maha Penyayang, dan Maha Kasih. Cukupi aku dengan harta halal-Mu, bukan dengan yang haram. Isilah hari-hariku dengan taat kepada-Mu, bukan mendurhakai-Mu. Cukupi diriku dengan karunia-Mu, bukan selain-Mu.

 

-          Sholat sunah 2 atau 6 rokaat.

-          Menghindarkah diri dari tempat tempat yg hanya melakukan atau  mmbicarakan hal sia-sia

-          Memperbanyak sedekah sesuai dengan kemampuan.

Jadikanlah hari jum’at khusus untuk memenuhi urusan akhirat, barangkali hal  itu bisa menjadi kaffarat atau pelebur dosa bagi hari-hari mu yang lain.  Kalau kita belum bisa atau belum memungkinkan mengkhususkannya, paling tidak kita berusaha memperbanyak amal ibadah di hari Jum’at dari hari-hari lainnya.

 

Sumber : Kitab Maroqil Ubudiyah ala bidayatil hidayah, Syaikh Nawawi Al-Bantani

Tidak ada komentar

PENDEKATAN POLITIK DALAM KAJIAN ISLAM (STUDI TENTANG ZAKAT)

  PENDEKATAN POLITIK DALAM KAJIAN ISLAM (STUDI TENTANG ZAKAT)   Muhamad Agus Soleh Mahasiswa Universitas PTIQ Jakarta agussoleh1...

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.