5 Hal yang Membuat Gagal sholeh
Dalam kitab nasoihul ibad yang ditulis oleh ulama Nusantara terkemuka yakni Syekh Nawawi Al-Bantani terdapat penjelasan bahwa dalam sebuah perkataanya
sahabat sayyidina Ali Karaamallhu Wajhah pernah berkata :
“andaikan tidak ada lima keburukan didunia ini, tentunya manusia menjadi orang saleh semua.
Kelima keburukan itu adalah 1) merasa puas dengan kebodohan. 2) tamak dengan dunia. 3) bakhil dengan kelebihan harta. 4) riya’ dalam beramal dan 5) membanggakan diri”.
عَنْ عَلِيّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ: لَوْلَا خَمْسَ خِصَالٍ لَصَارَ النَّاسُ كُلُّهُمْ صَالِحِيْنَ
اَوَّلُهَا اَلْقَنَاعَة ُبِالجَهْلِ وَالْحِرْصُ عَلَى الدُّنْيَا وَالشُّحُّ
بِالْفَضْلِ وَالرِّياَ فِى الْعَمَلِ وَالْإعْجَابُ بِالرّأيِ
“andaikan tidak ada lima keburukan didunia ini, tentunya manusia menjadi orang saleh semua.
Kelima keburukan itu adalah 1) merasa puas dengan kebodohan. 2) tamak dengan dunia. 3) bakhil dengan kelebihan harta. 4) riya’ dalam beramal dan 5) membanggakan diri”.
1. merasa puas dengan
kebodohan
Dalam hal ini terutama bodoh
dalam ilmu agama. Maksudnya merasa puas adalah tidak mau belajar lagi dan
berusaha terus menambah ilmu, terlebih ilmu tentang apa yang Allah wajibkan kepada
kita seperti shalat, puasa dan lain-lain.
Padahal menuntul ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim sampai akhir hayat.
Belajar tidak mesti di sekolah atau lemaga resmi , belajar bisa dimana saja,
seperti di pengajian, majlis ta’lim dst. Tentu dengan ulama yng memiliki sanad
atau keilmuan yg jelas sampai pada Rosulullah, ulama yg berakidah ahlus sunnah
wal jamaah. Jangan mengambil ilmu sembarangan terutama sekedar dari internet ,
medsos dan BC WA.Tentu itu tidak salah tapi harus hati hati dan harus berusaha
juga datang ke majlis ilmu bertemu langsung guru sebagai bukti kesungguhan diri
dan mengejar keberkahan dari ilahi. Dalam sebuah riwayat hadits Rosulullah
bersabda:
اللهُ يَبْغَضُ كُلَّ عَالِمٍ بِالدُّنْيَا جَاهِلٍ
بِاْلأَخِرَةِ( رواه الحاكم)
“Allah membenci
orang yang pandai dalam urusan dunia tetapi bodoh dalam urusan akhirat”
2. Tamak atau rakus denga dunia
Sifat rakus adalah sifat yang merusak, dunia ini tidak
ada cukupnya bagi satu orang rakus sekalipun. Siapapun bisa terjangkit penyakit
ini. Jika ia pejabat maka akan korup menghalalkan segala cara, jika ia pedagang
atau pebisnis maka akan khianat dan curang, bahkan pda orang yg dianggap alim
dan ustaz sekalipun. Semua manusia berpotensi memiliki sifat rakus.
3. bakhil
dengan kelebihan harta
Rakus dan bakhil adalah dau
sifat yg berkaitan tak terpisahkan. Orang rakus biasanya pasti juga bakhil, tidak
peduli dengan nasib orang sekitar terutama yang berkekurangan.
4. Riya
dalm beramal
Ibadah atau berbuat baik bukan karena Allah. Tapi karena ingin dilihat
ingin dapat pujian manusia dan ingin mendapat imbalan dunia. Namun begitu
jangan juga karena takut riya kita jadi enggan melakukan ibadah, itu lebih
salah lagi. Beribadah dan berbuat baik tetap kita lakukan sambil terus menambah
tingkat keiklasan kita. Karena ikhlas perlu latihan dan biar Allah yg
memberikan penilaian.
5. berbangga dengan diri sendiri,menganggap remeh orang
lain
Orang seperti ini akan egois, menolak
perbedaan bahkan membenci, mencaci orang yang berbeda dengannya.hanya
mencari pembenaran pendapatnya bukan
mencari kebenaran yg sebenarnya.
Demikianlah 5 hal yang menjadi penghalang kita untuk menjadi
orang yangsholeh. Semoga kita dapat menghindari 5 sifat tersebut sehinggal kita
termasuk hamba hamba Allah yang sholeh.
Post a Comment